MangSi, 14-Agustus-2014
Tuntaskan "tugas" yang sudah dimulai dari tahun1963.
Prioritas utama Preisen terpilih adalah "membangun " Papua dengan segala upaya dibidang Pendidikan mulai d
ari
PAUD sampai SMA gratis. dIutamakan sekolah kejuruan. Kemudian
pendidikan masyarakat secara keseluruhan. Kirim lulusan P.T yang
menganggur ke seluruh Papua, jadikan mereka Wamil TNI..... Pertanian,
Perikana, Kehutanan, Kelautan, Dokter, Ahli mesin dll-nya. Daripada
beli Tank Leopard yang tak sesuai dengan kradaan lapangan, pake
ongkosnya utk usaha Wamil ini.
KemHan, bangun Pangkalan TNI AL dan TNI AU di Papua.
Sampai tahun 1963, bangsa ini sanggup mengusir penjajah dan membebaskan
daerah ini, seyogianya kita harus sanggup menyelesaikan "tugas" ini
dengan membangun daerah ini.......Harga satu sak semen di Merauke harus
sama dengan harga satu sak semen di Surabya !!!
MangSi - July 26 2015 at 10:35am
Untuk mengurangi Beban Pemerintah, disamping ngutang ke Luar Negeri juga harus berusaha untuk mengkuruskan Kabinet.........
Kementrian Ristek di bubarkan saja, sebahagian dari biayanya di
salurkan untuk usaha "research" di berbagai Universitas umpamanya ITB,
ITS, IPB dan lain-lainnya. Biarlah para mahasiswa mikir untuk menemukan
hala-hal baru dibidang teknik umpamanya. Karena mereka hidup di
Indonesiam=, mereka akan melihat kebutuhan yang nyata si rakyat
kecil....umpamnya mencari jalan untuk pembuatan motor listrik untuk
dipakai di speda gowes, mungkin becak dihidupkan lagi, atau kereta
barang yang didorong, penjual keliling yang memakai alat jual yang
didorong......kalau cape motor listriknya di jalankan mendorong dorongan
jualannya.
Dana kepada ITS di Surabaya diperbesar umpamanya,
biarlah para mahasiswa memikirkan bagaimana kapal-kapal tanker yang
ditambat karena single bottom untuk di - daur ulang menjadi kapal yang
berguna untuk bangsa dan Negara. Umpamanya, pelat-2 besinya
dipotong-potong dalam ukuran tertentu untuk dipakai sebagai pelat-2 baja
kapal baru yang lebih kecil. Umpamanya memenuhi "pesanan" Ibu Susi,
mengremajakan armada kapal nelayan dengan kapal yang modern dilengkapi
dengan GPS, Pemancar Darurat, Sonar untuk mencari kumpulan ikan-ikan.
serta mesin yang lebih kuat dilengkapi dengan tangki-2 BBM yang
besar-besar. Dengan demikian kapal-kapal nelayan itu bisa lebih lama
dilautan dan dapat mencapai jarak yang lebih jauh untuk menangkap
ikan....... atau membangun kapal-2 yang cukup besar dilengkapi dengan
palkah (ruangan) pendingin yang luas dengan demikian dapat menampung
ikan-ikan untuk didinginkan dari kapal-kapal penangkap ikan yang
kecil-2. Juga kapal ini sebagai kapal "supply" untuk mengisi kebutuhan
kapal kecil dengan makanan, BBM serta tempat hiburan ABK, menonton TV
atau film.
Atau Pemerintah/ BUMN mengimpor dynamo atau alternator
bekas mobil-2 tua di Amerika. Diangkut dengan kapal tanker tua, ditunda
(ditarik dengan kapal tunda) ke pelabuhan di Banten atau di
Surabaya.......kapal tankernja dipereteli, besi bajanya untuk membangun
kapal baru.....
Biar mahasiswa di ITB memikirkan untuk mendaur
ulang dynamo atau alternator mobil ini , kawat digulung kembali untuk
dijadikan motor listrik yang nantinya dipakai di speda gowes, beca
listrik, atau dorongan penjual keliling yang memakai dorongan....atau
sebagai generator listrik dengan tenaga air sungai untuk dipakai
penduduk dipedalaman. Atau sebagai generator listrik memakai tenaga
angin di desa-desa dipedalaman dimana selalu ada hembusan angin yang
kuat.
IPB, dananya dipakai juga utk meneliti tanaman terutama
tanaman palawijo yang unggul, seperti meneliti bagaimana singkong dapat
"membengkak" menjadi sebesar paha orang. Atau memberikan penerangan
kepada penduduk untuk dianjurkan menanam tanaman herbal dibelakang atau
didepan rumahnya serta memberikan keterangan-2 mengenai khasiat tanaman
ini untuk kesehatan. .......
UI, dengan Fakultas Ekonominya turun
ke Desa-desa memberikan penerangan soal "Home Economic" atau pembeljaran
dasar mengenai ekonomi dengan memberikan pencerahan "itu tanaman
herbal" agar dapat diusahakan sebagai penghasilan tambahan penduduk
setempat. Apakahbergabung membentuk koperasi untuk menjual hasil
tanaman herbal dan polowijo dengan demikian "melewati" tengkulak-2.
Dengan dana ini, dapat meweujudkan mahasiswa-2 jurusan kedokteran
tingkat ahir untuk turun langsung ke Desa-desa terutama di pedalaman
dalam pembelajaran kesehatan, up-grade bidan-2 dan hal-2 lainnya yang
tidak dikerjakan oleh Puskesmas di daerah........
Mudah-mudahan tulisan ini dapat terbaca oleh Presiden......
minum kopi kebanyakan jadi ga bisa tidur malah melantur menulsikan lamunan-ku.ini, semoga ada kegunaanya.......
MangSi, 28 Juli 2015, 10.29
Bubarkan Kem urusan daerah terpencil, serahkan ke Kemhan .. Kement4iàn
ini dapat mengurangi pengangguran dan sekali gus membangun daerah
pedalaman..... Latih S1 yg menganggur. terutama dari bidang kedokteràn,
bidang teknik, bidang pertanian, bidang ekonomi dan dididik pelatihan
dasar Kopassus. Setelah lulus diangka5 sebagai perajurit TNI digajih
selàmà menjadi peràjurit. Kemudian diterjunkan disaerah pedalaman
beserta. peràlatan-peralatannya, ditugaskannselamà 2 tahun dila
pangan.
Tentunyà pindah dari satu daerah ke daerah lainnya dengan usaha
sendiri. Dan berakhir dikota, untuk dikembalikan ke4umah masing2 dengan
biayà Kemhan utk wakru tertentu untuk istirahat. Kemudian dipanggil
kembali untuk memilih apakah tetap mau menjadi perajurit dengan pangkat
perwira dan ditempàtkan di Divisi tertentu atau keluar. Tentu selàma
ditugaskàn didaerah. Pedalaman, mereka mengajar penduduk utk bercocok
tanam dengan cara terkini, mengenalkan tanaman herbal, membangun
jembatan, membangun irigasi, jàlànàn, minihydro electric, koperasi, atau
listrik tenaga surya atau angin, membangun puskesmas,.....dan
pelajaran lainnya. Mengingat TNI.adàlah suatu organisasi yang
berdisiplin dan jelas susunan
Untuk meringankan beban Pemerintah, Kabinet RI harus dikuruskan........
Bubarkan Kem Urusan Perempuan...karena sudah dianggap berhasil disatu
sisi yaitu memberi peluang kepada wanita kelas menengah dan kelas atas
telah berhasil dengan baik. Sudah ada Jenderal Wanita di TNI maupun di
Polri. Sudah banyak wanita menjadi menteri yang berprestasi maupun yang
tidak. Malah sudah ada wanita menjadi Menko yang kerjanya
ongkang-ongkang kaki !..Sudah ada wanita yang mengabdi ke kekuat
an
asing dibidang keuangan.......dan terakhir ada wanita mengusulkan agar
anak-anak Islam dikurangi pendidikannya karena takut akan menjadi
teroris !
Dilain pihak, bagaimana persoalan wanita yang ditekan
untuk mendukung usaha turisme asing. Jangan jauh-2 50-an km dari Ibu
Kota jalanan menuju Puncak ada daerah turis asing asal Arab yang datang
sebagai turis dan diperkenankan "kawin Siri".....2 atau 3 bulan kemudian
bercerai. Si turis kembali ke keluarganya di Tim-Teng, wanitanya
kembali ke rumah orang tuanya. Yang sangat menyedihkan adalah korban
kawin siri ini adalah anak-anak gadis SMP yang digarap oleh calo-calo
bukan saja untuk turis tetapi "kawin Siri" dengan orang kaya dari Kota-2
Besar. Anak kelas 3 SMP di-iming-iming dengan uang, ortunya diberi
hadiah motor baru, anaknya dikawin untuk 3 bulan kemudian di cerai. Mau
kembali sekolah malu dengan kawan-kawannya. Terpaksa tnggal dirumah
menganggur. Mau bekerja dipabrik dianggap umur terlalu muda. Sewaktu
dikawin mendapatkan uang belanja, begitu cerai uang belanja terhenti.
Akhirnya hidup dari uang yang didapat sewaktu menjadi istri. Uang
simpanan habis, tidak dapat bekerja, tetapi kenangan enaknya punya uang
belanja tetap tak terlupakan. Bahayanya, juga karena "enak" menjadi
istri terkenang terus, setelah bercerai menjadi bulan-bulanan calo-calo
atau germo dengan di-iming-iming cerita mendapatkan uang dengan gampang
sampai jutaan rupiah.......akhirnya jatuh kejurang kenistaan menjadi
PSK.......kegagalan yang nyata bagi Kem Urusan Perempuan......wajar
dibubarkan..........tak ada pemikiran untuk melindungi anak baru gede
ini. Seharusnya ...mau kawin siri, tetapi kalau bercerai dan istrinya
kemudian ketahuan mengandung, si ayah harus bertanggung jawab akan
kesejahteraan anaknya...umpamanya diharuskan untuk membiayai anaknya
sampai berumur 18 tahun, membiayai kehidupan sehari-hari dan biaya
pendidikannya sampai SMA. Bukti bahwa anakya dapat melalui pemeriksaan
DNA atau pembuktian lainnya...........seharusnya tidak ada itu hanya
cukup dengan mengucapkan "aku cerai kamu", maka sahlah penceraian
itu....ini hanya merendahkan harkat wanita dan melepaskan tanggung jawab
suami kepada anak dan istrinya, menambah kemiskinan bangsa...sekarang
ini bukan jaman jahiliah sekarang tahun 2015 !!.....
MangSi, 29-Juli-2015
Kementrian Koordinator Bidang Kemaritiman......apa yang perlu dikoordinir...hanya Kementrian Kelautan dan Perikanan saja yang bergerak dilautan. Pelayaran Nusantara dan Perhubungan Laut adà dibawah Kemwntrian Perhubungan.....jadi Menko yang ini apa kerjanya, makan gajih buta !.....bubarkan Kemenko ini..!!!
Kementrian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan
Kebudayaan.......kebudayaan asing terus berkembang dengan suburnya,
celana jeans sangat ketat tetapi berjilbab......budaya Punk.......budaya
ber-tattoo.....manusia bermental bokbrok buktinya para penjabat
korupsi.......malah suami istri korupsi.... apa yang mau dibangun dari
manusia-manusia begini ...Mba........ya akhirnya goyang-goyang kaki
nakan gajih buta......benar0benar pemborosan uang negara...... Bubarkan
KEMENKO INI !!
MangSi, 30-Juli-2015
Menhub membagikan bus2 kekota-kota diseluruh Indonesia. Berita bagus.. Kalau Jonan sanggup bagi2 Bis,, pastinya Pak Anies juga sanggip bagi2 komputer ke sekolah-sekolah SMA. Tak usah laptop, komputer tower saja dengan monitor yg gede juga boleh. Caranya bagaimana ?...Dimulai dari kementrian pendodikan. Utk lebih efficient, seluruh komputwr tower di Kemenfrian ini diganti dengan laptopn. Komputer towernya dibagiàn ke sekolah SMA. Kemudian disusul denga Kementriàn lainnya, sehingha selurih SMA n termasuk Madrasah Negri maupuna swasta kebagiàn semua........Koputer tower ini dipakai di sekolàh2 ini utk belàjar mengumpulkan data² mengenaik keterangan di Rt/Rw dimana sekolah itu berada atau mengenai keyeràngan di Desà. Dimulai dengan anak2 keliling kerumah-rumah warga menanyakàn hal-hal .....jumlah lansià ,umur. lansia.jenis kelamin, hidup sendiri atau dengan keluarga.....kemudian apakah lansia itu didapurnya ada kompor elpiji atau memakai suluh.....berapa sering ke Puskemas utk periksa kesehatan ??...Group murid lainnya m3ncatat berapà banyak balita, bwrapa banyak anak yatim. Tentunya keteràngan ini dimasukkan di komputer sebagai pelajaran membentuk "data base"... K3mudiàn nanti secara berangsur !encari keterangan mengenai....jumlah kambinhg dan dombà dan ayam dipelihara. Berapa banyàk kerbau yang dipakai disaewah, apàkàh ada sungai atau selokàn yang melewati kampung, ada berapà warung, apakah kampungnyà dilewati ojeg,, berapa banyàk sumur, tanaman apa yang ditanam di kampung itu, beràpanyak pohon kelapà, berapa luas lahàn yang ditanami singkong.....dll. Sekarang tahun 2015 murid-2 harus mempersiapkan diri dengan twkmologi masa kini. Dilain pihak Pemerintah memulai persiapan untuk membangun pust keterangan di sertiap Propinsi untuk menampung keterangan murid-2 SMA ini, sehingga setiap propinsi mempunyaia data base dari setiap desà disetiap Propinsi. Ini akan memudahkàn mendapatkan keterangan 6ang sebenaenya. Di masa depan, untuk mengecek pupuk yang didrop disetiap desa akan mendapatkan keterangan yang sebenarnyà. Umpamànya pupuk di drop sekian ton, ternyata sawah ladang didesa itu ridak memerlukan jumlàh pupuk yang didrop. Kemana sisa pupuk yang tak terpakai ?......memudahkan pengontrolan. Atau Dinas Sosial akan mendaptpat keteràngn sebenarnya jumlah lansia di suattu Desa yàng memerlukan bantuan, atau jumlah balita yang perlu disuntik......jbersiap dari sekarang untuk menggampangkan menanggulangi persoalan dimasa yang akan datang.